Bayangkan merasakan sensasi terbang tinggi di atas awan, dikelilingi oleh kemewahan tanpa batas, tanpa perlu meninggalkan tanah sama sekali. Realita inilah yang Private Jet Villa di Uluwatu, Bali, tawarkan kepada Anda. Konversi dari badan pesawat Boeing 737 menjadi villa mewah ini mengundang Anda ke dalam pengalaman menginap yang unik dan tak terlupakan.
Felix Demin, seorang pengusaha visioner, membeli dan mentransformasi pesawat ini di Bali menjadi sebuah karya arsitektur yang kini berdiri elegan di tebing Nyang Nyang. Dari ketinggian 150 meter di atas permukaan laut, villa ini menawarkan pemandangan luar biasa ke Pantai Nyang Nyang, sekaligus membuka bab baru dalam industri perhotelan dengan konsep kemewahan yang belum pernah ada sebelumnya.
Private Jet Villa menjanjikan lebih dari sekadar tempat menginap. Dari saat Anda memasuki lounge hingga menikmati jacuzzi di kokpit dengan pemandangan laut yang mengagumkan, setiap detail villa ini dirancang untuk memanjakan dan memberikan kesan yang mendalam. Kisah inovasi dan semangat yang menghidupkan proyek ini, termasuk cara mereka mengatasi tantangan pandemi, menambah keunikan pengalaman menginap Anda.
Di tempat di mana langit bertemu dengan kemewahan, Private Jet Villa tidak hanya menyediakan akomodasi; ia memberikan cerita untuk diceritakan. Kisah tentang transformasi, inovasi, dan momen tak terlupakan menanti Anda di salah satu sudut paling menakjubkan di dunia.
Desain dan Konstruksi: Dari Pesawat ke Villa Mewah
Pengusaha Felix Demin tidak hanya membeli sebuah Boeing 737 di Bali; ia mentransformasikannya menjadi Private Jet Villa, sebuah karya arsitektur yang mengagumkan dan pertama di jenisnya. Proses transformasi ini memerlukan visi kreatif dan keberanian untuk memulai sesuatu yang belum pernah ada sebelumnya. Berlokasi di atas tebing Nyang Nyang di Uluwatu, villa ini berdiri sebagai simbol kemewahan dan inovasi.
Langkah pertama dalam metamorfosis ini melibatkan pemindahan fuselage Boeing 737 ke lokasi yang sekarang. Tim Demin dan para arsitek bekerja sama dengan cermat untuk mengintegrasikan struktur pesawat dengan desain villa, memastikan bahwa setiap elemen tidak hanya mempertahankan karakteristik asli pesawat tetapi juga menambahkan kenyamanan dan kemewahan villa. Mereka merancang ulang interior dengan cermat, mengubah kokpit menjadi jacuzzi mewah dengan pemandangan laut yang tak terhalang dan memanfaatkan cabin untuk menciptakan suite mewah.
Inovasi desain tidak berhenti pada penggunaan fuselage; tim juga memperkenalkan elemen arsitektur modern dan berkelanjutan. Mereka memasang kolam renang infinity dengan sisi kaca yang menawarkan ilusi mengambang di atas laut dan taman yang dirancang secara arsitektural, yang menambah keindahan alam sekitar. Selain itu, area lounge luar ruang dengan perapian dan sistem kontrol rumah pintar iPad serta Apple Home Pod mengintegrasikan teknologi modern ke dalam pengalaman menginap.
Private Jet Villa menonjol bukan hanya karena asal-usulnya yang unik, tetapi juga karena komitmen terhadap keberlanjutan dan keindahan. Dengan menggunakan material dan teknologi ramah lingkungan, villa ini tidak hanya menjadi destinasi mewah tetapi juga bertanggung jawab terhadap lingkungan sekitar. Inisiatif ini mencerminkan visi Demin tentang sebuah akomodasi yang tidak hanya memukau secara visual tetapi juga harmonis dengan alam.
Kisah di balik pembangunan Private Jet Villa menunjukkan bahwa batasan hanya ada dalam pikiran kita. Dengan memadukan imajinasi yang tak terbatas dengan komitmen terhadap keberlanjutan, Demin dan timnya telah menciptakan sesuatu yang benar-benar unik dan menakjubkan, menetapkan standar baru dalam industri perhotelan.
